Pekanbaru, 2 April 2024 – Kabar gembira datang dari Universitas Muhammadiyah Riau, khususnya dari Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Kesehatan (FMIPAKes). Seorang mahasiswa berbakat, Nur Afiza, berhasil menorehkan prestasi yang luar biasa dengan lolos dalam program International Student Mobility Award (IISMA) 2024, sebuah program pertukaran pelajar internasional yang bergengsi.

Keberhasilan ini tidak hanya membanggakan bagi dirinya sendiri tetapi juga menjadi sejarah bagi Universitas Muhammadiyah Riau karena menjadi yang pertama kali memiliki mahasiswa yang lolos dalam program tersebut. Nur Afiza berkesempatan belajar di University of Pecs, Hongaria, sebuah lembaga pendidikan yang diakui secara internasional. University of Pecs adalah universitas tertua di Hongaria yang dibangun tahun 1367 dan salah satu perguruan tinggi terbesar dengan 22.000 mahasiswa. Nur Afiza akan menjadi satu di antara 5.000 mahasiswa internasional yang menuntut ilmu di sana.

Kesuksesan Nur Afiza tidak terlepas dari dukungan FMIPAKes yang telah menyediakan pelatihan bahasa Inggris intensif dengan fokus pada TOEFL yang didukung PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) sebagai bentuk Program Kemitraan Perguruan Tinggi.

“Pelatihan ini tidak hanya membantu Nur Afiza meningkatkan kemampuan bahasa Inggrisnya tetapi juga memberikan informasi dan pemahaman tentang program IISMA, yang pada akhirnya membuka jalan bagi Nur untuk mendaftar dan lolos seleksi,” kata Dekan FMIPAKes UMRI Prasetya. 

Nur Afiza, dalam berbagai kesempatan, menyampaikan bahwa mimpi belajar di luar negeri adalah motivasi utamanya mengikuti program IISMA. Ia percaya bahwa belajar di lingkungan internasional akan memberikan perspektif baru dan memperluas wawasannya, khususnya di bidang yang ia tekuni. Keberhasilan ini merupakan bukti bahwa mimpi dan kerja keras bisa membawa seseorang mencapai tujuan yang diinginkan.

Dalam pesan kepada calon penerima penghargaan IISMA tahun berikutnya, Afiza menekankan pentingnya persiapan mental dan fisik, serta mempersiapkan diri dengan pengalaman yang lebih banyak. Ia juga menyarankan untuk memiliki dukungan yang kuat, baik dari keluarga, teman, maupun lembaga pendidikan, untuk tetap termotivasi selama proses seleksi berlangsung. Nur Afiza berharap bahwa keberhasilannya bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain di Universitas Muhammadiyah Riau untuk berani bermimpi besar dan berusaha keras dalam mencapai mimpi tersebut.

Keberhasilan Nur Afiza lolos program IISMA di University of Pecs, Hongaria, menandai awal dari perjalanan baru yang akan membawanya pada pengalaman belajar dan hidup di lingkungan internasional. Ini juga menegaskan komitmen FMIPAKes dan Universitas Muhammadiyah Riau dalam mendukung mahasiswanya untuk mencapai prestasi internasional. Kabar ini diharapkan akan menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan diri dan meraih kesuksesan, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Corporate Secretary PHR WK Rokan Rudi Ariffianto mengatakan, Program Kemitraan dengan Perguruan Tinggi merupakan wujud komitmen PHR dalam mendukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di Riau. PHR menyadari pendidikan merupakan salah satu kunci utama dalam peningkatan kualitas SDM.  

PHR kata Rudi, terus mendukung kegiatan untuk peningkatan kapasitas dosen dan mahasiswa demi terciptanya generasi muda yang berwawasan luas dan berdaya saing.

“Selamat atas kelulusan mahasiswa UMRI pada program IISMA 2024. Ini adalah kesempatan untuk menimba ilmu dan pengalaman di universitas ternama luar negeri.Manfaatkan peluang ini untuk mengembangkan diri dan membangun jaringan internasional baik di bidang akademik maupun profesional,” tutur Rudi.  

# # # # # #

TENTANG PHR WK ROKAN

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018. Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021.

Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.

Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi pertamina.

Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan.

By Admin FMIPAKES

admin fakultas mipa dan kesehatan universitas muhammadiyah riau